Beras dan gula pimpin kenaikan harga barang
Selasa, 31/08/2010 17:37:47 WIB
Oleh: Maria Y. Benyamin
JAKARTA: Beras, gula, dan minyak goreng memimpin kenaikan harga tertinggi di antara barang kebutuhan pokok lainnya selama 1 bulan terakhir dengan kisaran kenaikan sekitar 3%-5%.
Berdasarkan laporan pemantauan harga dan distribusi barang kebutuhan pokok, rata-rata harga nasional ketiga komoditas itu selama Agustus tercatat mengalami kenaikan dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Harga beras naik 2,64%, gula meningkat 2,91%, dan minyak goreng 4,96%. Namun, apabila dibandingkan dengan sehari sebelumnya, harga rata-rata pada hari ini mencatat kenaikan tipis dan bahkan untuk gula dan minyak goreng mencatat penurunan.
Harga rata-rata nasional beras kualitas medium pada hari ini tercatat sebesar Rp6.726 per kilogram atau naik 0,61% dibandingkan dengan harga sehari sebelumnya. Gula mengalami penurunan 0,06% dibandingkan dengan posisi sehari sebelumnya menjadi Rp10.573 per kilogram dan minyak goreng turun 0,03% menjadi Rp9.959 per kilogram.
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprisindo) Tutum Rahanta mengatakan sejumlah ritel mencatat kenaikan permintaan hingga 20% selama masa puasa hingga menjelang lebaran.
Kenaikan tertinggi, katanya, justru terjadi pada produk non pangan seperti pakaian jadi. Adapun untuk produk pangan, permintaannya tidak begitu besar.
“Rata-rata konsumen membelanjakan uangnya untuk produk non pangan seperti baju dan perlengkapan lainnya. Kalau untuk makanan tidak terlalu meningkat, karena setiap saat dia [konsumen] bisa datang ke supermarket dan membelinya tanpa harus berbelanja dalam jumlah banyak untuk disimpan,” jelasnya.(luz)
http://www.bisnis.com/sektor-riil/perdagangan/1id205035.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung di'website pertama saya